Advertisement
Suara, Penyebab Gangguan Tidur Yang Mengakibatkan Masalah Kesehatan - Banyak orang tak menyadari, bahwa sebenarnya suara (bunyi) yang terdengar di telinga kita dapat berpengaruh terhadap kesehatan, khususnya pada hubungan antara gangguan suara dan siklus tidur seseorang. Bahkan, suara atau bunyi memiliki banyak sekali sumber yang dapat menjadi pengganggu kenyamanan tidur, dari suara televisi hingga suara kipas angin yang dianggap sepele, ternyata dapat berdampak besar terhadap kualitas tidur Anda.
Suara, Penyebab Gangguan Tidur |
Dikutip dari HufftingtonPost, berdasarkan sebuah hasil penelitian, yang telah dipublikasikan dalam jurnal Noise & Health, dimana ditemukan hubungan antara paparan kebisingan lingkungan di waktu tidur malam dengan gangguan penyakit kardiovaskular, bahkan didapati pula bahwa suara tingkat rendah dapat mempengaruhi kesehatan, dan sebagai efeknya dapat menjadi gangguan saat tidur.
Selain itu penelitian yang diakukan oleh World Health Organization (WHO) di Eropa, menyatakan bahwa gangguan kebisingan suara dapat menyebabkan dampak kesehatan yang nyata, bahkan diperkirakan Eropa Barat kehilangan satu juta tahun kehidupan yang sehat, akibat dari suara bising lalu lintas.
Nah, selanjutnya berdasarkan data yang dirilis oleh WHO di Eropa, tentang pedoman tingkat kebisingan di malam hari, berikut ini adalah daftar lengkap bagaimana dampak tingkat suara terhadap tidur seseorang.
Tingkat Desibel | Dampak Terhadap Tidur |
< 30 db | Sedikit hingga tidak berpengaruh sama sekali terhadap tidur |
30 - 40 db | Berpotensi membangunkan tidur, menimbulkan gerak, biasanya berdampak pada orang tua dan anak-anak |
40 - 55 db | Tingkat suara ini dapat mempengaruhi tidur kebanyakan orang |
> 55 db | Tingkat suara berbahaya bagi kesehatan, karena berdampak nyata terhadap gangguan tidur. Selain itu juga dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular |
Dijelaskan pula pada studi ilmiah lainnya, bahwa intensitas dan tingkat kebisingan berdampak berbeda terhadap beberapa individu, hal ini disebabkan oleh sensitivitas masing-masing individu yang berbeda pula. Selain itu ritme otak memiliki peran yang besar bagi kemampuan seseorang untuk mentolerir suara bising.
Demikianlah informasi singkat tentang bagaimana suara dapat menjadi penyebab gangguan tidur seseorang, sehingga berdampak pada masalah kesehatan. Semoga informasi ini, dapat menjadi tambahan pengetahuan yang bermanfaat bagi sahabat pembaca SpesialTips! sekalian.
Advertisement