Ini Alasan Ilmiah Mengapa Pria Tampan Kerap Sulit Dapatkan Pekerjaan

Advertisement

Ini Alasan Ilmiah Mengapa Pria Tampan Kerap Sulit Dapatkan Pekerjaan - Pernah melihat pria tampan dilingkungan kerja Anda? Bila ya, apakah jumlah pria dengan wajah ganteng tersebut sebanding dengan rekan kerja pria lainnya yang memiliki wajah biasa atau bahkan "seadanya"? Kenyataannya, mungkin akan sulit dijumpai pria berwajah tampan alias ganteng dilingkungan kerja, kalaupun ada boleh jadi hanya satu atau dua, atau justru pria tampan tersebut adalah atasan Anda sendiri.

Alasan Ilmiah Mengapa Pria Tampan Kerap Sulit Dapatkan Pekerjaan

Bukan sekedar candaan dan rekaan, mengapa pria tampak kerap sulit mendapatkan pekerjaan, apalagi bila pekerjaan tersebut berhubungan pada tingkat staf pada perusahaan swasta, karena masalah tersebut ternyata telah dibuktikan oleh beberapa studi ilmiah yang telah dilakukan oleh para ilmuwan di dunia. Nah, dengan rasa penasaran yang sama terkait dengan alasan apa yang membuat pria tampan kesulitan mendapatkan pekerjaan, maka redaksi SpesialTips! berhasil mengumpulkan beberapa alasan ilmiah yang melatarbelakangi masalah pria dengan wajah tampan tersebut. Apa saja alasan ilmiahnya? Berikut informasi selengkapnya.

Wajah tampan dianggap sebagai "ancaman" bagi rekan kerja

Salah satu alasan mengapa pria-pria ganteng sulit untuk mendapatkan pekerjaan, disebabkan karena kelebihan tersebut dianggap sebagai ancaman bagi rekan kerja, dimana hal tersebut akan berpengaruh terhadap kinerja karyawan/staf perusahaan. Dibuktikan dengan hasil studi yang dilakukan oleh seorang pengajar di University of Maryland, Marko Pitesa, dimana dari hasil pengamatan terhadap lebih dari 200 orang tersebut didapati bahwa seorang atasan (bos) lebih cenderung menghindari pria tampan sebagai rekan kerja, akan tetapi temuan lainnya mendapati bahwa lebih mungkin untuk merekrut bawahan dengan wajah tampan.

Pria Tampan dapat meningkatkan tensi kompetisi di lingkungan kerja

Berdasarkan hasil penelitian terbaru yang dilakukan oleh UCL School of Management di bulan Desember lalu, menyebutkan bahwa pria dengan wajah tampan lebih berpotensi untuk ditolak oleh perusahaan dengan jenis pekerjaan yang kompetitif. Asisten profesor Sun Young Lee, selaku salah seorang ahli yang terlibat dalam penelitian tersebut, memaparkan bahwa di tempat kerja yang kompetitif seperti jenis perusahaan yang bergerak pada bidang penjualan, ketampanan dianggap dapat meningkatkan tensi kompetisi tidak sehat, dan dapat berujung pada diskriminasi.

Bagi Anda pria dengan wajah tampan, tak perlu berkecil hati karena sebagian besar penelitian tersebut juga menyebutkan bahwa pria tampan memiliki potensi untuk jenis pekerjaan lainnya, dan bagi Anda pria berwajah biasa atau mungkin pas-pasan maka ini mungkin menjadi kabar yang menggembirakan bukan? Namun, hal pasti yang perlu dipahami bahwa wajah tak memiliki pengaruh nyata dengan kinerja seseorang, oleh sebab itu bekerjalah dengan semangat dan dedikasi yang tinggi dan sebagai penutup, mengutip sebuah kalimat bijak "jangan pernah menilai buku dari sampulnya."

Advertisement