Advertisement
Empat Risiko Masalah Kesehatan yang Dapat Diketahui Berdasarkan Warna Rambut - Mungkin Anda akan bertanya-tanya, bagaimana mungkin kita dapat mengenali potensi masalah kesehatan yang bisa diderita oleh seseorang, hanya karena didasari oleh warna rambutnya? Walaupun terdengar sedikit aneh dan tak biasa, tapi pada kenyataannya telah banyak hasil penelitian yang berhasil membuktikan bagaimana warna rambut tertentu, mampu menjadi indikator terhadap potensi menderita masalah kesehatan tertentu, bahkan ada pula yang termasuk penyakit serius.
Berdasarkan informasi yang dikutip dari Prevention, disebutkan bahwa setidaknya terdapat empat risiko masalah kesehatan yang dapat dikenali melalui warna rambut seseorang. Namun, sebelum dibahas lebih jauh, perlu diketahui bila keadaan ini hanya dapat berlaku pada mereka yang memiliki warna rambut alami, dan bukan pada orang-orang yang secara sengaja mengubah warna rambutnya dengan bahan pewarna rambut.
Kenali Empat Risiko Masalah Kesehatan Berdasarkan Warna Rambut |
Selanjutnya, berikut ini adalah ulasan lengkap empat masalah kesehatan yang dapat dikenali berdasarkan warna rambut:
1. Risiko menderita penyakit kanker kulit Melanoma
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dipublikasikan pada jurnal ilmiah, Nature Communications, diketahui bahwa warna rambut merah yang dimiliki oleh wanita di eropa, ternyata berhubungan pula dengan potensi risiko penyakit kanker kulit Melanoma. Dari hasil penelitian tersebut, peneliti berhasil menemukan variasi gen tertentu, yang ditunjukkan pada wanita dengan warna rambut dan bintik merah pada kulit, memiliki 42 persen lebih cepat mengembangkan perubahan yang menyebabkan terjadinya kanker kulit.
2. Risiko menderita Parkinson
Sementara itu, pada penelitian di tahun 2009, dari penelitian terhadap peserta penelitian dengan usia rata-rata 70 tahun yang terbagi menjadi dua kelompok berdasarkan jenis warna rambut berbeda (hitam dan merah), didapati fakta bahwa mereka yang memiliki warna rambut merah lebih berisiko untuk menderita penyakit Parkinson, dibandingkan mereka yang berambut hitam. Walaupun belum pasti diketahui, mengapa perbedaan ini bisa terjadi, namun para peneliti menyebutkan kemungkinan keadaan ini dikarenakan kandungan melanin pada kulit dan rambut yang berbeda.
3. Sensitivitas terhadap rasa sakit
Untuk masalah rasa sakit, ternyata seseorang dengan warna rambut merah dan khususnya pada wanita, memiliki masalah yang tak kalah seriusnya. Diketahui bahwa wanita dengan warna rambut merah, ternyata lebih kebal (tahan) terhadap jenis anestesi tertentu. Hal ini mengakibatkan, wanita berambut merah butuh lebih tinggi dosis anestesi untuk mematikan rasa nyeri pada prosedur operasi.
4. Risiko menderita masalah penglihatan, Age-related Macular Degeneration (AMD)
Masalah penglihatan yang disebut dengan Age-related Macular Degeneration merupakan kondisi medis kronis pada mata yang menyebabkan hilangnya penglihatan sentral, akibat dari kerusakan pada di bagian tengah retina, dan diketahui pula bahwa masalah AMD ini terjadi karena faktor usia. Berkaitan dengan warna rambut, ternyata masalah penglihatan AMD, menjadi lebih berpotensi diderita pada orang-orang dengan warna rambut pirang dan merah. Hal ini diketahui berdasarkan hasil penelitian yang telah dipublikasikan pada jurnal Investigative Ophthalmology and Visual Science, hanya saja tak semua orang yang memiliki warna rambut tersebut secara otomatis bisa menderita AMD di masa tuanya, disebutkan pula bahwa hanya mereka yang lebih banyak terkena paparan matahari di masa mudanya (lebih dari dua jam), yang lebih mungkin menderita masalah penglihatan tersebut.
Demikianlah informasi singkat tentang empat risiko penyakit yang dapat diketahui berdasarkan warna rambut. Semoga informasi tersebut bisa menjadi tambahan pengetahuan yang bermanfaat bagi sahabat pembaca sekalian.
Advertisement